Fear of god: ESSENTIALS

Fear of god: ESSENTIALS adalah salah satu brand fashion Quiet Luxury yang memiliki DNA streetwear. Jerry Lorenzo Manuel adalah orang di balik brand bernama Fear of God. Ia lahir pada tahun 1977 di Sacramento California. Ayahnya adalah seorang mantan pemain baseball profesional yang juga pernah menjadi coach dan manager. Pengaruh sang ayah ini membuatnya sangat akrab dengan dunia olahraga. Pada waktu Jerry kecil dikenal sebagai seorang atlet baseball yang sangat berbakat bahkan saat ia menjalani kuliah S1-nya, ia bergabung dengan tim baseball kampusnya yaitu Florida A&M. Dimasa-masa kuliah juga perkenalannya dengan dunia bisnis fashion dimulai.

Jerry Lorenzo

MBA

Selama Jerry menjalani kuliah S1 dan MBA-nya di Loyola Marymount University, Los Angeles, Ia pernah bekerja part-time di GAP serta sempat part-time di Diesel. Bahkan setelah lulus dari MBA ia sempat bekerja di Dolce and Gabbana, sebelum akhirnya menerima tawaran pekerjaan sebagai Corporate Sponsorship and Partnership di klub baseball kebanggaan orang Los Angeles, yaitu LA Dodgers. Jerry di Dodgers bekerja dari tahun 2004 hingga 2008. Setelah itu ia sempat bekerja sebentar sebagai marketing manager di sport agency bernama CSMR di Chicago, sebelum akhirnya perusahaan ini bangkrut. Lalu Jerry memutuskan untuk kembali ke Los Angeles tapi kali ini ia tidak ingin bekerja lagi untuk orang lain. Kendatipun begitu, Ia ingin memulai bisnisnya sendiri dan memutuskan untuk membuat bisnis baru, di bidang Party Promotor yang diberi nama JL NIGHTS.

Di tahun yang sama, 2018, Ia juga dipercaya untuk membranding Matthew Ryan Kemp baseball yang baru saja bergabung dengan La Dodgers. Ia berperan dalam membangun image Matt Kemp di luar lapangan, termasuk menjadi fashion stylishnya. Bisnis promotornya ini sukses bahkan dari bisnis ini ia berhasil menjalin koneksi dengan beberapa selebritis papan atas, seperti Raper Kid Cudi hingga Virgil Abloh, seorang DJ sekaligus desainer ternama yang juga memiliki brand bernama Off White. Dan pengalamannya yang sering bersinggungan dengan dunia fashion dan koneksinya dengan para selebritis terkenal inilah, membukakan jalannya dalam mengembangkan Fear of God.

History

Melihat fenomena para tamu yang datang ke event partynya mengenakan pakaian dari brand-brand streetwear. Bahkan tidak sedikit pula teman-teman selebritisnya yang mulai terjun membuat brand streetwear-nya sendiri. Dan pada tahun 2013 Ia memutuskan untuk membubarkan bisnis promotornya dan membuat sebuah brand fashion baru, yang diberi nama Fear of God. Nama ini muncul dari salah satu ayat Alkitab yang membahas tentang awan kedamaian dan kegelapan di sekitar kerajaan Tuhan. Menurutnya Fear of God atau rasa takut akan Tuhan bisa berubah menjadi kedamaian, jika kita mengenalnya, tapi jika kita tidak mengenalnya, rasa takut itu akan menjadi ketakutan yang nyata. Dengan modal sebesar 14.000 USD dari tabungannya berhasil merilis koleksi pertamanya. Ia kelihatannya langsung berhasil melengkapi kekurangan yang ia resahkan dari dunia streetwear selama ini.

Alih-alih bermain pada artwork desain seperti brand-brand streetwear lain, ia justru menaruh perhatian lebih pada cutting’an pakaian-pakaian rilisannya. Contohnya hoodie short sleeve yang menurutnya adalah cutting’an yang sangat cocok untuknya yang tinggal di Los Angeles yang selalu panas sepanjang tahun. Dengan produk ini ia bisa tetap bergaya hiphop alias streetwear dengan memakai hoodie tanpa kegerahan lagi. Dan cutting’an yang berani ini terinspirasi dari subculture grunch era 90-an sementara dipilihnya hoodie sebagai produk andalannya karena ia terinspirasi dari culture hip hop yang mengutamakan kenyamanan.  Terutamanya dua hal inilah yang akhirnya menjadi DNA Fear of God hingga saat ini.

Jerry Lorenzo with Kanye West and Virgil Abloh

Kenaikan

Sementara untuk promosi sebenarnya Jerry tidak melakukan sesuatu yang besar, rapi dan terencana. Tapi ustru yang membuat brandnya semakin meledak adalah koneksi pertemanannya dengan Virgil Abloh. Seperti misal kejadian suatu hari Jerry memberikan kaos Fear of God pada Virgil, Virgil yang mungkin melihat kecocokan taste antara Jerry dan Kanye akhirnya memberikan kaos ini pada Kanye. Kanye langsung tertarik dengan kaos ini dan bahkan langsung menelepon Jerry dan mengajaknya bertemu untuk melihat koleksi full dari Fear of God.

Setelah bertemu dan melihat koleksi fullnya Kanye langsung tertarik dengan hasil karya Jerry. Ia bahkan langsung mengajaknya ke Paris untuk membantunya mendesain projek kolaborasinya bersama A.P.C. Sejak saat itulah hubungan Jerry dan Kanye tidak terpisahkan. Di tahun 2013 itu juga Jerry juga dipercaya oleh Kanye untuk mengurus merch Yeezus tournya bahkan kabarnya. Makanya Jerry juga ikut membantu Kanye dalam mendesain produk-produk Adidas Yeezy. Kedekatannya dengan Kanye ini juga yang membuat produk-produk Fear of God sering terlihat dipakai oleh Kanye dan membuat brand baru ini langsung meledak. Mengingat ini adalah pertengahan 2010-an, Kanye West yang pada saat itu berstatus sebagai rajanya streetwear saat itu. Jadi apapun yang Kanye pakai pasti langsung menjadi trend. 

ESSENTIALS

Akibat hal tersebut permintaan akan produk Fear of God pun langsung melejit, semua orang menginginkannya. Tapi sayangnya tidak semua orang mampu membeli produk-produknya yang dipatok dengan harga yang sangat mahal. Akhirnya pada tahun 2015 Jerry bekerja sama dengan Pacsun.
Salah satu retailer clothing terbesar di US untuk membuat sub-brand dari Fear of God yang harganya lebih terjangkau,
agar semua orang bisa mendapatkannya. Dan pada awalnya sub-brand ini diberi nama FOG sebelum akhirnya diubah menjadi Essentials.
Beberapa tahun setelahnya Essentials menyediakan produk-produk yang lebih basic dengan cutting’an khas Fear of God, tapi dengan kualitas yang berbeda tentunya. Produk-produk Fear of God biasanya dibuat di USA dan di Italy sementara kebanyakan produk Essentials dibuat di China.

Jerry Lorenzo with Justin Bieber

Purpose tour Justin Bieber

Pada tahun 2016 Jerry dipercaya untuk mengurus merch Purpose tour Justin Bieber,
yang mana merchandise Purpose tour ini sangat booming pada era 2016 hingga 2020.
Bahkan setelah rengkaian tour Justin Bieber ini berakhir, merchandise-nya masih dirilis dan menjadi incaran banyak orang.
Kesuksesan merch tour ini tentu saja berpengaruh positif pada Jerry dan Fear of God.
Brand yang pada awalnya dimaksudkan untuk menjadi brand streetwear ini saat ini lebih dikenal dengan brand Quiet Luxury. Yang bersaing dengan brand-brand kawakan yang sudah ada sejak puluhan hingga ratusan tahun yang lalu. 

Fear of God juga banyak melakukan kolaborasi, beberapa hasil kolaborasi yang menarik untuk di highlight adalah yang pertama ada kolaborasinya dengan mastermind pada tahun 2016. Yang merilis merchandise musisi dan band Legend seperti Metallica, Sound Garden, Tupac, hingga Wutang. Dan selanjutnya pada tahun 2017 ada kolaborasinya dengan Jay-Z dan Vans. L,alu dengan Nike saat mereka merilis Nike Air Fear of God pada tahun 2018. Yang paling baru adalah pada tahun 2023 kemarin saat Fear of God mengumumkan bahwa mereka akan membuat sub-brand baru lagi yang akan berfokus pada dunia olahraga. Sub-brand ini diberi nama Fear of God: ATHLETICS. Ditandai dengan kolaborasinya dengan brand olahraga raksasa asal Jerman yaitu Adidas. Yang memberikan peran kepada Jerry untuk menggarap lini sepatu basket Adidas.